Saturday, 7 June 2014

Jagung Warna-Warni


Ini bukan resep masakan.. hehe.. #lepas celemek. Tiba-tiba kok saya kangen ya dengan jenis jagung (Zea mays) warna-warni ini. Semakin susah didapat, walaupun tidak terlalu manis tapi mengenyangkan. Sekarang kebanyakan jagung itu warnanya kuning sampai agak oranye. Mungkin inilah yang disebut seleksi alam ya, tapi sebetulnya lebih cenderung seleksi manusia kalau ini sih.

Dulu, kalau makan jagung jenis ini saya akan pilih-pilih warna urut yang mau dimakan warna apa dulu, akhirnya makannya jadi lama. Mungkin itu yang membuat kenyang ya.. hehehe. Warna biji jagung ini kalau dalam pelajaran SMA kelas X semester 2 masuk ke keanekaragaman hayati tingkat gen :).

Pernah saya berfikir, Allah saja menciptakan warna biji jagung yang berbeda dalam satu tongkol, tapi mereka tidak marahan dan tidak saling mengejek. Buktinya biji jagung itu walaupun warnanya beda tapi besarnya sama, dan rasanya juga sama. Kenapa manusia tidak belajar dari jagung ini? Kalau belajar tentang perbedaan pendapat kan jadinya tidak seperti sekarang ya, banyak kawan yang jadi lawan. Padahal helooww.. kita masih dalam satu negara lho, hanya pilihan kita saja yang berbeda.

Azas PEMILU yang LUBER JURDIL itu masih ada kan ya?

Yuk, berhenti menghujat capres yang lain, tonjolkan keunggulan capres pilihan masing-masing saja.

4 comments:

  1. Unik ya, Mba. Bedanya sama jagung yang gak warna-warni apa, Mba?

    Saya gak ikut hujat2anlah. Tapi tetep noblos kok. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau jagung yg sama warna itu namanya hibrida, sifat2nya spt besar bijinya, lalu rasa biji, dan ketahanan thd hama didapat dari beberapa percobaan.. :)
      Aku juga InsyaAllah nyoblos, hanya belum tahu siapa, sholat istikhoroh dulu :)

      Delete
  2. Replies
    1. siapa ya.. kasih tau ga ya.. hehehe... rahasiain aja Mbak biar lebih asyik.. :)

      Delete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...