Judulnya serem nggak?
Pilih masa depanmu (sumber gambar: http://desajragan.blogspot.co.id/2013/05/narkoba-narkotika-adalah-zat-atau-obat.html) |
Begini, hari Jumat (15/8) lalu, saya baca berita di koran. Di situ diberitakan tentang penggeledahan pusat kegiatan mahasiswa salah satu kampus di Jakarta. Lalu didapati 5 kg sabu-sabu, alat hisap (bong), dan beberapa senjata tajam serta bom molotov. Itu ada di dalam lingkungan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di kampus lho, astaghfirullah. Pertama saya salut atas keberanian pihak kampus untuk bekerjasama dengan kepolisian memberantas narkoba di wilayahnya, salut. Jarang-jarang ada kampus yang seterbuka itu, mempertaruhkan nama baik demi nama baik.
Kedua, saya miris sekali. UKM itu kan mirip dengan ekstrakurikuler, tapi tidak terlalu dibimbing oleh guru. Seharusnya itu menjadi tempat mahasiswa menimba ilmu kemasyarakatan dan ilmu baik lain yang tidak diterima di kelas. Namun, apa jadinya kalau UKM dijadikan tempat transaksi narkoba? Hadeh.. serem lah. Tapi jangan mengeneralisasi semua UKM ya, masih banyak UKM yang bersih dari narkoba dan maju.
Narkoba memang merupakan momok yang menyeramkan bagi generasi muda. Generasi muda yang digadang akan menggantikan generasi yang lebih tua darinya untuk melanjutkan perjuangan kemerdekaan. Dampak penggunaan narkoba itu menurut semua sumber yang pernah saya dengar atau saya baca, semuanya negatif. Jadi sebetulnya, menurut mereka, nggak ada enaknya mengonsumsi narkoba, yang ada badan hancur, harta ludes, pikiran kosong, masa depan hancur (iya itupun kalau masih punya masa depan). Menurut saya, pengguna narkoba itu adalah orang-orang terjajah di tanah yang sudah merdeka ini.
Untuk memerangi narkoba ini, perlu kerjasama yang solid dari semua pihak, entah itu kaum pendidik dan pengajar, orang tua, masyarakat, kementerian, kepolisian, pokoknya semua pihak. Remaja dan kaum muda itu sendiri adalah juga bagian dari pihak yang ikut memerangi narkoba. Jangan sampai narkoba menyebar luas di kalangan generasi muda. Karena walaupun alasan ini klise atau dianggap basi, tapi generasi muda inilah yang nantinya akan memegang jabatan yang sekarang ini dipegang oleh generasi tua. Apa jadinya kalau jabatan-jabatan itu dipegang oleh generasi muda yang pikirannya kosong karena narkoba? Naudzubillah, jangan sampai hal itu terjadi, amiiin.
Jadi, di hari kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ke-69 ini, jangan hanya uang rupiah saja yang sudah NKRI, kita juga mari bersatu untuk memerangi narkoba di wilayah NKRI. Perangi narkobanya, rehab pengguna dan pengedarnya. MERDEKA...!!!!
Untuk situs resmi Badan Narkotika Nasional : http://www.bnn.go.id/
Itulah kenyataan yang terjadi ... UKM t4 mahasiswa/i ditempa untuk lebih pintar, cerdas, cekatan dan tangguh serta mampu hidup yang cerah DAN BERPRESTASI dimasa depan --- dikotori oleh oknum yang tidak bertanggung jawab - merusak masa depan generasi putra bangsa. Oknum yang BUSUK - SIKAT, MUSNAHKAN MEREKA PERUSAK MASA DEPAN BANGSA dan NKRI TERCINTA..!!!
ReplyDeleteMerdeka... !!! :D
DeleteMiris mendengar berita2 seperti itu ya, Mak? Disaat orang tua di kampung bersusah payah menghasilkan rupiah untuk menyekolahkan anak2nya, eh si anak malah buang2 diri. Huft. :(
ReplyDeleteIya ak, jangan sampailah ada kejadian seperti itu lagi. Kalau bisa sih narkoba bisa enyah dari dunia ini.
DeleteTuhan, di UKM? Sangat disayangkan, UKM tidak dimanfaatkan dg baik.
ReplyDeleteiya, kalo di korannya sih bilangnya di gedung senat tempat UKM gitu.. semoga UKM2 di kampus lain tdk ada yg spt itu, amiin.
DeleteNarkoba memang menghancurkan :(
ReplyDeleteyap betul sekali, makanya saya selalu bilang ke murid2 kalau untuk narkoba, jangan pernah sekalipun mencoba.
Deletebrantas narkoba ya mbak. Mbak apa kabar? maaf baru bisa bw lagi
ReplyDeletebetul.. berantas narkoba, rehab orangnya.
Deletekabar baik Mbak Lidya, ga papa, saya juga baru bisa konek inet lagi... :)
narkoba seperti penyakit menular ya... dan susah sepertinya diberantas hiks..
ReplyDeleteiya.. InsyaAllah bisa Mbak.. InsyaAllah... :)
Delete