Pernah nggak, foto hasil jepretan kita sendiri diakui orang lain sebagai hasil jepretannya? Ada yang pernah, ada juga yang belum ya. Kalau yang pernah, pastinya mendongkol segede gaban kemudian bilang "Sakitnya tuh di sini *tunjuk monitor".
Nah, salah satu cara untuk mengatasi pengakuan hak foto oleh orang lain adalah dengan membubuhkan watermark di foto kita. Ada yang berpendapat, "Ah nggak usahlah diberi watermark, nanti keindahan fotonya terganggu" Itu sah-sah saja, sodara. Untuk saya pribadi, saya memilih memberikan watermark pada foto hasil jepretan saya. Namun, kalaupun pakai kamera saya dan ada saya di foto itu, kalau yang menjepret orang lain, kemungkinan tidak saya beri watermark. Kecuali kalau saya sedang khilaf lupa siapa yang menjepretnya. Lalu yang ini NOTE ya, kalau foto orang lain, jangan diberi watermark kita. Apalagi sampai menimpa watermark foto itu dengan watermark kita. Itu sudah termasuk PLAGIARISME. Seorang warga negara dan makhluk Allah yang baik, kita tidak bisa melakukan hal itu. Punya kita diaku-aku bahkan dicuri saja kita tidak terima, berarti kita tidak boleh melakukan hal itu pada orang lain ya.
Ada persoalan tersendiri bagi saya tentang watermark ini, yakni di keindahan watermark itu. Akhirnya saya ngoprek berbagai blog cihuyy yang membubuhkan watermark ke fotonya. Ada yang hanya membubuhkan nama saja, ada yang diberi background, dan ada yang membubuhkan logo blog/situsnya di setiap foto hasil jepretan sendiri. Dan, sayapun sukses bingung.
Awalnya saya hanya membubuhkan nama blog saya ini disertai tahun munculnya foto itu di blog ini. Kalau di blog saya yang satunya yakni kualipanci.blogspot.com setiap foto ada logo blog tersebut. Cara paling mudah membubuhkan watermark ke foto adalah dengan aplikasi bawaan windows, yakni paint.
- Pilih foto -> klik kanan mouse -> open with -> paint
- Jika wall PAINT sudah terbuka -> pilih simbol A atau T
- Pilih warna huruf -> Pilih box transparent -> Ubahlah jenis huruf, ukuran, dan bentuk huruf -> klik di foto lalu tulis kata yang diinginkan
Simpel banget kan? Tapinya saya kurang puas dengan diri saya sendiri. Sayapun mencoba bereksperimen dengan membuat watermark di photoshop. Tunggu tutorialnya ya.. :) Coming soon, InsyaAllah... :). Sebelumnya saya beri bocoran dulu, hasil watermark photoshop buatan saya.
masih lebih fleksibel pakai corel atau photoshop, kalau dah mau main edit gitu Fenny payah pakai paint
ReplyDeleteWaaa.. berarti Fenny tingkatannya sdh mahir dong.. :) Aku malah belum gepe pake corel. Ni mau belajar sama temen sekantor. beli bukunya dulu kali ya.. :)
Deletemakasiiiih mak..tau aja saya lagi nyari tutorial ini..
ReplyDeleteSaa-sama, eh masa sih Mak lg cari? Berarti kebetulan ya.. :)
Deleteaku gaptek mak, bisanya cuma pake photoscape :)
ReplyDeletePhotoscape yg di komputer? Aku malah gaptek pake photoscape Mak, belum biasa mungkin ya.
Deleteternyata di paint jg bisa yah... sip :)
ReplyDeleteBisa dong Mbak.. :) selamat mencoba yaa... :)
DeleteNunggu yang photoshop nih Mbak.... cakep soalnyaaa..... ilegan gitu.
ReplyDeleteSudah nongol Mak itu setelah postingan ini... :)
Deletepaling cepet ya pake paint
ReplyDeleteIya Mbak Lidya, paling cepet pakai paint. Tapi sebetulnya kalau watermark kita sdh jadi, paling enak pake photoshop atau corel :)
Deletemau nyoba deh pake photoshop..makasih
ReplyDeleteKalau aku pake aplikasi add watermark dari play store...utk foto2 di hp
ReplyDeleteKlo meng-watermark foto pke paint sudah pernah coba Mbak. Tapi jarang sih saya pke watermark :D
ReplyDeleteJustru saya menunggu yang pke photosop nya itu soalnya saya gak begitu paham pke photosop hihi
kalau di linux gimana yah paint nya
ReplyDeletehttp://goo.gl/R0FDEX
Trimakasih yaa atas informasi cara membubuhkan watermark di foto. semoga jadi Amal sholeh.
ReplyDeleteTerima kasih. Sangat membantu. :')
ReplyDelete