Bicara tentang payudara tidak bisa lepas dari wanita. Bukan karena laki-laki tidak punya payudara, melainkan payudara seorang wanita itu adalah aset penting dalam hidupnya. Yah, dari payudaralah keluar ASI (Air Susu Ibu) yang merupakan sumber nutrisi utama bagi bayi sampai usia 6 bulan. Selain itu, payudara bisa jadi bagian estetik paling menarik dari wanita.
Banyak wanita ingin sekali agar payudaranya kencang. Mereka rela merogoh kocek dalam-dalam untuk memasang silikon, atau operasi plastik pengencangan payudara. Kalau anda bertanya pada saya, apakah saya ingin agar payudara saya
kencang walaupun usia saya sudah tidak muda lagi? Saya akan menjawab
iya. Saya pun yakin banyak wanita yang mempunyai jawaban yang sama seperti saya. Dan, tahu nggak sih? Ternyata, jauh sebelum adanya suntik silikon yang jelas-jelas berbahaya dan menjadi salah satu penyebab kanker, wanita Indonesia sudah menemukan semacam ramuan pengencang payudara. That is awesome, isn't it? Sariayu meramu kembali ramuan kuno itu ke dalam Mujisat Kencang Payudara (Breast Firming Oil).
Saat acara #Qfunblogging hari Minggu, 11 Oktober 2014, peserta diberi goodibag dari Sariayu, salah satunya adalah Mujisat Kencang Payudara (MKP) Sariayu ini. Saya tertarik dong ya ingin mencoba. Ya.. tidak memungkiri lah kalau usia saya sudah bukan 18 tahun lagi. Saya pun pernah hamil dan keguguran, so pastinya bentuk payudara saya sudah sedikit berubah ya. Walaupun suami tidak protes, tapi sebagai istri yang baik (uhuk..uhuk..) saya berusaha semaksimal mungkin membahagiakan dia :D. Sudah beberapa hari ini saya mencoba MKP Sariayu. Karena baru beberapa hari, jadinya belum terlalu terlihat perbedaannya. Hanya saja, kulit yang diolesi minyak MKP Sariayu ini menjadi lebih halus.
Seperti review saya sebelumnya tentang Sariayu Masker Beras Merah yang menggunakan bahan-bahan alami, halal dan no animal testing, produk MKP Sariayu ini pun demikian. Jadi saya tenang menggunakannya. Berbeda dari MKP Sariayu yang dulu (kemasan warna kuning), MKP Sariayu kemasan pink/merah muda ini tidak menggunakan minyak bulus, melainkan menggunakan olive oil, ekstrak akar Anemarrhena, dan Squalane yang dipercaya mengencangkan kulit. Akar Anemarrhena ini pun sudah banyak digunakan oleh wanita Tiongkok untuk mengencangkan payudaranya. Kenapa minyak bulus sudah tidak dipakai lagi? Mungkin karena bulus sudah terancam punah, jadi untuk menjaga kelestarian bulus, MKP Sariayu kemasan merah muda tidak menggunakan minyak bulus.
Saat saya memakai MKP Sariayu, saya tidak mengalami iritasi atau alergi, jadinya lanjut saja ah. Namun, jika anda mengalami kulit kemerahan atau gatal-gatal, lebih baik periksa ke dokter kulit. Hanya saja wangi minyak ini terlalu menyengat, hidung sensitif saya mungkin tidak cocok. Selain itu, mulut botolnya yang masih besar juga menakuti saya, hehehe bahasanya. Takut kebanyakan menuang minyak, mungkin lebih baik jika diberi pipet atau mulut botolnya dikecilkan.
Cara menggunakannya cukup mudah, kita pun bisa sambil melakukan gerakan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) sebagai deteksi dini kanker payudara.
Di kemasannya ditulis lebih baik dipakai rutin setiap hari agar hasilnya cepat terlihat. Oke kalau begitu, akan saya buktikan bagaimana penampakkan payudara saya setelah memakai MKP Sariayu ini. Lebih aman dan tenang memakai MKP Sariayu, daripada memakai silikon yang harganya berpuluh juta, perawatannya mahal dan lagi bisa meleleh, hiii.
Pro :
Seperti review saya sebelumnya tentang Sariayu Masker Beras Merah yang menggunakan bahan-bahan alami, halal dan no animal testing, produk MKP Sariayu ini pun demikian. Jadi saya tenang menggunakannya. Berbeda dari MKP Sariayu yang dulu (kemasan warna kuning), MKP Sariayu kemasan pink/merah muda ini tidak menggunakan minyak bulus, melainkan menggunakan olive oil, ekstrak akar Anemarrhena, dan Squalane yang dipercaya mengencangkan kulit. Akar Anemarrhena ini pun sudah banyak digunakan oleh wanita Tiongkok untuk mengencangkan payudaranya. Kenapa minyak bulus sudah tidak dipakai lagi? Mungkin karena bulus sudah terancam punah, jadi untuk menjaga kelestarian bulus, MKP Sariayu kemasan merah muda tidak menggunakan minyak bulus.
Saat saya memakai MKP Sariayu, saya tidak mengalami iritasi atau alergi, jadinya lanjut saja ah. Namun, jika anda mengalami kulit kemerahan atau gatal-gatal, lebih baik periksa ke dokter kulit. Hanya saja wangi minyak ini terlalu menyengat, hidung sensitif saya mungkin tidak cocok. Selain itu, mulut botolnya yang masih besar juga menakuti saya, hehehe bahasanya. Takut kebanyakan menuang minyak, mungkin lebih baik jika diberi pipet atau mulut botolnya dikecilkan.
Cara menggunakannya cukup mudah, kita pun bisa sambil melakukan gerakan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) sebagai deteksi dini kanker payudara.
- Oleskan minyak MKP Sariayu ini di sekitar payudara, jangan sampai kena puting.
- Pijat pelan-pelan. Di sinilah kita bisa sambil melakukan SADARI. Jadi 2 manfaat dalam satu gerakan, mengencangkan dan deteksi dini.
- Setelah dipijat, diamkan dulu sebentar.
- Usap dengan kapas atau tissue.
Gerakan SADARI ini bisa digunakan sebagai gerakan pemijatan (sumber gambar) |
Pro :
- Terbuat dari bahan-bahan alami
- Halal MUI
- No animal testing
- Kulit di sekitar payudara menjadi lebih halus
- Wanginya terlalu menyengat
- Mulut botolnya masih terlalu lebar
wiw...lengkap dengan caranya...sekalian buat deteksi kanker payudara ya mak..mantap :)
ReplyDeleteiya, kan di kemasan ditulis caranya ada dipijatnya, jadi kenapa nggak sekalian melakukan gerakan SADARI gitu ya. Jadi sekali mendayung dua pulau terlampaui.
DeleteIndonesia kaya dengan rempah-rempah yang berkhasiat. Sudah semestinya para wanita yang berkeinginan memasang silikon melihat hal ini.
ReplyDeleteYap.. ngeri deh lihat berita tentang silikon di payudara yang meleleh... :(
DeleteThanks infonya mak..penting bgt utk wanita...
ReplyDeleteSama-sama Mak.. :)
Deletewah jadi pengen nyoba nih,, ini buat setiap perempuan gpp kan mak? baik udah nikah atau blm nikah...
ReplyDeleteSepertinya nggak papa, di kemasan tidak ditulis untuk usia berapa. Yang pasti bukan untuk balita, anak2 dan remaja :). Untuk amannya sih usia di atas 20 tahun Mak.. :)
DeleteSetuju...dari pd pake silikon ini jauh lbh sehat dan aman ��
ReplyDeleteiyap betul.. tapi semisal nanti iritasi atau gatal2, bisa langsung berhenti saja make minyak ini. Di kemasannya ditulis begitu.. :)
DeleteWah cocok. Memang lagi cari-cari info kayak gini. Harus coba ah. Harganya berapa Mak? Terus usap dg kapas/tissue nya itu kapas/tissue kering atau yg sudah dibasahi dg air? Kalau udah ada hasilnya jadi lebih kencang, bisikin ya Mak :D
ReplyDeletehehehe... Harganya bisa dilihat di sariayu.com Mbak. Kapasnya kapas kering saja ga papa, kan minyak ga bisa nyatu sama air :)
DeleteOke deh, ntar aku bisikin kalau sdh ada hasilnya :).
Mba mau tanya gimana hasilnya? Aku juga mau coba :)
ReplyDeletepengen nyoba ah... makasih infonya :)
ReplyDeleteSaya udh bertahun2 pakai produk ini,dan hasil nya memang amazing .Kencang ,kenyal,dan lembab.
ReplyDelete