Assalaamu'alaikum...!! ^_^
Aaaaakkkk...! Saya lagi seneng banget ^_^! Seperti yang sudah saya bagikan di halaman Facebook saya bahwa saya sudah menemukan cara yang mudah agar beras tidak kutuan.
Ceritanya saya melihat status facebook atau artikel gitu, tepatnya saya lupa sih hehe, bahwa agar beras tidak kutuan, cukup diberi cabai kering utuh saja di tempat penyimpanan berasnya. Kebetulan saya punya cabai kering (lebih akuratnya mengering, wkwkwk), lalu saya coba meletakkan 4 buah cabai kering utuh di dalam tempat penyimpanan beras saya.
Saya mulai meletakkan cabai kering itu tanggal 4 Juni 2017, masih bulan Ramadhan. Kenapa saya ingat? Karena setelah saya meletakkan cabai kering itu, saya langsung memotretnya. Rajin kan? Waktu itu beras dalam penyimpanan beras saya tinggal tiga perempatnya (mungkin sekitar 6-7 kg). Sekali menanak nasi, saya hanya membutuhkan 3-4 gelas takar. Itu pun habisnya bisa 3-4 hari. Apalagi waktu itu kan bulan Ramadhan, jadi kami hanya makan nasi 2 kali saja, saat sahur dan berbuka puasa. Akhirnya, beras yang itu pun masih bersisa saat kami akan mudik tanggal 21 Juni 2017.
Beras pada tanggal 4 Juni 2017 |
Kami balik dari kampung tanggal 30 Juni 2017. Saya sempat melongok tempat penyimpanan beras, dan alhamdulillah tidak terlihat kutu satu pun. Namun, saat itu saya belum terlalu yakin dengan tip ini. Sampai akhirnya tanggal 8 Juli 2017, ketika beras di tempat penyimpanan tinggal 5 gelas takar, dan saya tidak menemukan satu pun kutu, padahal beras saya ini bukan beras kualitas super. Saya jadi yakin untuk membagikan pengalaman saya di halaman facebook.
Ada beberapa pertanyaan yang diajukan oleh teman-teman di facebook, yaitu:
🙋 Harus cabai kering ya? Kalau masih segar apa enggak bisa?
😍 Iya, harus cabai kering utuh. Takutnya kalau cabai segar nanti membusuk.
🙋 Apakah nanti tangannya tidak panas saat mencuci beras?
😍 Tangan saya alhamdulillah tidak terasa panas
🙋 Apa berasnya nanti tidak pedas?
😍 Dari yang saya coba, beras dan nasinya tidak menjadi pedas. Bahkan tidak berubah rasa dan baunya.
🙋 Kalau berasnya sudah telanjur kutuan, bisa pakai cara ini enggak?
😍 Waaahhh maaf, yang ini saya belum coba jadi tidak bisa menjawabnya 😥
Caranya simpel banget deh. Begini:
- Beli cabai kering utuh (bukan yang bubuk atau cincang). Atau misalnya mau bikin sendiri juga gampang kok, tinggal jemur atau biarkan di ruangan terbuka cabai yang warna oranye atau merah. Nanti 3-4 hari kemudian juga kering.
- Buang tangkai cabainya
- Letakkan di dalam tempat penyimpanan beras
- Lalu tutup tempat penyimpanan berasnya
Beras pada tanggal 8 Juli 2017 |
Beras pada tanggal 8 Juli 2017 |
Saya tidak memakai ukuran atau takaran. Kemarin saya meletakkan 4 buah cabai kering utuh. Mungkin bila semakin banyak berasnya, jumlah cabai keringnya juga harus semakin banyak.
Nanti, jika membuka tutup tempat penyimpanan berasnya memang akan tercium bau pedas cabai. Tapi seperti yang saya bilang sebelum ini, bahwa rasa dan aroma nasinya tidak akan berubah menjadi pedas atau beraroma pedas.
Kak Uli menyarankan cara lain, yaitu menggunakan bawang putih kupas. Adakah Teman ReeNgan yang ingin mencoba kedua cara ini? Karena melihat ada kutu dalam beras itu bikin sebal, kan? [] Riski Ringan
nah ini dia, tips penting banget, berasku udah abis pagi ini, nanti sore beli sekalian aku praktekkin, aku punya cabe kering karena kelamaan di dalam kulkas... jemur cabe dulu ah biar makin kering
ReplyDeleteAyoo... ayoo! ^_^
DeleteAku mau praktekin juga ah ntr, iseng pengen nyobain beras yg masih ada sih sebenere haha...Smoga berhasil :)
ReplyDeleteAamiin, semoga berhasil..! ^_^
DeleteBaru tahu resep seperti ini. Yang aku tahu, pakai bubuk kopi yang dibungkus, dan bungkusnya dilubangi sedikit. Resep ini masih kupakai, dan lumayan manjur. Mau nyoba ah, resep dari mbak Riski yang pakai cabai kering ini :)
ReplyDeleteItu kopinya apa enggak merembes ke berasnya, Kak?
DeleteIya, emang paling sebel kalo beras udah berkutu ya, makanya di rumah belinya suka nyicil 5kg dulu, dah ais 5 kg lagi. Aku baru tau mak kalo pake cabe, ntar nyoba ahh.
ReplyDeletemakasih tipsnya yaa,
Cabenya ntar dikeringin dulu ya Kakak... ^_^
DeleteSama-sama.. ^_^
Wah terimakasih ilmunya bermanfaat banget buat para emak2 di rumah hahah
ReplyDeleteSama-sama, Bunda ^_^
DeletePernah baca memang kutu ga suka dgn aroma cabe gitu.. Tp slama ini aku g coba krn takut pedas nasinya hahahaha.. Tp bolehlah, kalo udh ada testi nasi ga berubah pedes, aku bakal coba :)
ReplyDeleteAlhamdulillah enggak pedas. Mungkin karena kering & jumlah cabainya enggak banyak ya Kak. ^_^
DeleteAkhirnya ketemu artikel begini. Kesel banget kalo tau-tau si kutu berkoloni di beras. Makasih yaaa akan aku praktekin ASAP 😁
ReplyDeleteSama-sama, Kak. Yuk ah dipraktekin.. ^_^
DeleteTernyata gampangnya caranya, makasih informasinya mbak, bermanfaat sekali
ReplyDeleteSama-sama, Kak ^_^
Delete